Sunday, May 16, 2010

Rumahku bahagiaku

Ini, rumah kontrakan.
Kutinggali sudah empat bulan.
Ini, rumah kontrakan.
Bentuknya, ya petakan.

Ada lima, aku di petak ke empat.
Nomor tujuh lima, di jalan Kemuning empat.
Masuklah melalui gerbang hitam.
Kedua dari ujung, rumahku di sebelah kanan.

Ini, rumah kontrakan.
Di dalamnya ada empat ruangan.
Ini, rumah kontrakan.
Kamar tidur, ruang serbaguna, dapur dan kamar mandi di belakang.

Ada dua jendela di depan.
Juga dua tanaman di halaman.
Tak ada perabotan waktu ku datang.
Menjadi bak hotel berbintang sekarang.

Tak kuisi sendiri rumah mungil ini.
Ada kekasih hati yang setia mengamini.
Juga mama yang besar hati.
Tak lupa Aran yang setia menemani.

Datanglah oh singgahlah!
Hai teman-teman, sanak saudara!
Nikmati nyamannya rumahku!
Turunkan semua dari pundakmu!
Tinggalkan semua di halaman!
Mari, berisitirahat.

Selamat datang, di rumah bercerita Ega, Sarap, Mama dan Aran.
Selamat datang, di tempat berbagi kami.
Semoga kau rasakan, peluh cinta dan gores nyata dukungan.
Dari kami, yang saling sayang.

No comments:

Post a Comment